MAKALAH
BIOLOGI
“Pengaruh
Macam-macam Tanah Terhadap Pertumbuhan Tanaman Kacang Hijau”

Di Sususn oleh :
ü Gustiani
ü Jajang
Suhendar
ü Nurul
Febriyani
ü Wila
Nurlatifah
MADRASAH
NEGERI SUBANG
JLN.
ARIEF RAHMAN HAKIM NO. 05 SUBANG
LEMBAR
PENGESAHAN
Mengetahui, Subang 4 September 2013
Guru Pembimbing Ketua
Dra. Dian Ferdiani Jajang
Suhendar
196808311996032002
KATA
PENGANTAR
Assalamu’alaikum
warahmatullahi wabarakatuh. Alhamdulillahirabbilalamin. Segala puji bagi Allah
yang telah menolong kami menyelesaikan makalah ini dengan penuh kemudahan.
Tanpa pertolongan NYA mungkin penyusun tidak akan sanggup menyelesaikan dengan
baik. Shalawat dan salam semoga terlimpah curahkan kepada baginda tercinta
yakni nabi muhammad SAW.
Penulis
telah menyelesaikan penelitian pengaruh tanah terhadap kecepatan pertumbuhan
dan perkembangan tanaman kacang hijau. Hasil penelitian penulis sajikan dalam
makalah ini. Penulis berharap makalah ini dapat menjadi sumber siswa untuk
lebih memahami tentang faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan
perkembangan khususnya faktor tanah.
Makalah
ini disusun agar pembaca dapat memperluas ilmu dari hasil penelitian
pertumbuhan kacang hijau dengan varibel tanah yang berbeda yang telah kami
lakukan. Makalah ini di susun oleh penulis dengan berbagai rintangan. Baik itu
yang datang dari diri penulis maupun yang datang dari luar. Namun dengan penuh
kesabaran dan terutama pertolongan dari Tuhan akhirnya makalah ini dapat
terselesaikan.
Penulis
juga mengucapkan terima kasih kepada guru pembimbing kami yaitu ibu Dra. Dian
Ferdiani yang telah membimbing penulis
agar terciptanya makalah ini.
Semoga
makalah ini dapat memberikan wawasan yang lebih luas kepada pembaca. Walaupun
makalah ini memiliki kelebihan dan kekurangan. Penulis mohon untuk saran dan
kritiknya. Terima kasih.
1
September 2013
Penulis
DAFTAR
ISI
BAB I PENDAHULUAN
A.
Latar Belakang................................................................................................................. 1
B.
Rumusan Masalah............................................................................................................ 1
C.
Pembatasan Masalah........................................................................................................ 1
D.
Hipotesis dan Prediksi..................................................................................................... 1
BAB II KAJIAN TEORI............................................................................................................ 2
BAB III METODE PENELITIAN
A.
Alat dan Bahan................................................................................................................ 3
B.
Rancangan Penelitian....................................................................................................... 3
BAB IV HASIL PENELITIAN dan PEMBAHASAN
A.
Hasil................................................................................................................................. 4
B.
Pembahasan..................................................................................................................... 4
BAB V KESIMPULAN
A.
Kesimpulan...................................................................................................................... 5
B.
Saran ............................................................................................................................... 5
DAFTAR PUSTAKA................................................................................................................. 5
Lampiran- lampiran...................................................................................................................... 6
DAFTAR
TABEL
Tabel 1.1 Pengukuran tinggi tanaman kacang hijau..................................................................... 4
BAB
I
PENDAHULUAN
A.
Latar
Belakang
Setiap
makhluk hidup mengalami petumbuhan dan perkembangan, tidak terkecuali pada
tumbuhan kecambah. Dalam proses ini dipengaruhi oleh berbagai macam factor,
diantaranya media tanah.
Begitu
banyak macam tanah yang ada di sekitar kita. Tanah yang dipilih oleh penulis
untuk melakukan percobaan adalah tanah humus, tanah merah, tanah sawah dan
pasir. Penelitian diharapkan untuk
memperoleh tanah yang baik diantara kelima tanah tersebut yang memungkinkan
tanaman kacang hijau tumbuh dan berkembang lebih cepat.
B.
Rumusan Masalah
1. Adakah pengaruh tanah terhadap
kecepatan pertumbuhan dan perkembangan tanaman kacang hijau?
2. Tanah jenis apa yang memungkinkan
tanaman kacang hijau tumbuh lebih cepat?
C.
Pembatasan Masalah
Dalam
penulisan makalah ini penulis membatasi permasalahan :
1. Pengaruh tanah terhadap kecepatan
pertumbuhan dan perkembangan tanaman kacang hijau.
2. Jenis tanah yang memungkinkan
tanamnn kacang hijau tumbuh lebih cepat
D.
Hipotesis dan Prediksi
Tanah Humus didefinisikan sebagai suatu kompleks organic
makromolekulaar yang mengandung banyak kandungan seperti fenol, asam
karboksilat, dan alifatik hidroksida. Maka hipotesis menurut penulis adalah
tanah humus yang akan lebih cepat tumbuh dan berkembang dibandingkan dengan
tanh-tanah yang lain yang diujikan dalam penelitian.
BAB II
KAJIAN TEORI
Pertumbuhan adalah proses
pertambahan volume yang irreversible (tidak dapat kembali ke bentuk awal).
Selama pertumbuhan terjadi penambahan jumlah dan ukuran sel. Pertumbuhan dapat
di ukur dan dinyatakan secara kuantitatif. Contohnya penambahan tinggi tanaman,
penambahan diameter batang, penambahan jumlah daun, dan penambahan luas akar.
Sedangkan perkembangan adalah
proses menuju tercapainya kedewasaan atau menuju tingkat yang lebih sempurna.
Perkembangan tidak dapat dinyatakan secara kuantitatif. Contoh nya seperti
pembungaan, perkecambahan, penuaan dan pematangan buah.
Perkecambahan
dimulai dengan masuknya air ke dalam biji dan berakhirnya masa dormansi pada biji
atau ditandai dengan munculnya akar dan batang pertama kali. Perkecambahan
dibedakan menjadi dua, yaitu perkecambahan hypogeal dan perkecanbahan epigeal.
Perkecambahan hypogeal merupakan pertumbuhan memanjang dari epikotil sehingga
menyebabkan plumula keluar dan menembus kulit biji yang nantinya akan muncul di
atas tanah, sedangkan kotiledonnya masih tetap berada di dalam tanah.
Perkecambahan epigeal merupakan pertumbuhan memanjang dari hipokotil yang
menyebabkan kotiledon dan plumula keluar ke atas tanah.
Pertumbuhan
primer merupakan pertumbuhan pada embrio, ujung batang, dan ujung akar.
Pertumbuhan primer dan pertumbuhan terminal sama-sama memiliki tiga daerah
pertumbuhan, yaitu daerah pembelahan sel, daerah pemanjangan sel, dan daerah
diferensiasi.
Pertumbuhan
sekunder merupakan aktifitas kambium yang membentuk xylem sekunder dan floem
sekunder. Pertumbuhan sekunder hanya terjadi pada tanaman dikotil dan
gymnospermae. Tanaman dikotil seperti
kacang hijau juga mengalami pertumbuhan sekunder.
Sementara
dalam pertumbuhan dna perkembangan tanaman dipengaruhi oleh beberapa factor,
diantaranya tanah.
Tanah merupakan lapisan kulit bumi
palin luar yang merupakan hasil pelapukan dan pengendapan batuan yang dalam
proses terjadimya telah bercampur dengan macam-macam bahan organik.
Terbentuknya tanah dipengaruhi oleh factor bahan induk, iklim, organisme,
bentuk wilayah, dan waktu.
Perbandingan komponen tanah yang
baik yang dibutuhkan tanaman adalah bahan mineral 45 %, bahan organic 5 %, air
25 %, dan udara 25 %. Jika di dalam tanah terdapat sedikit nitrogen, maka
pertumbuhan akar lebih cepat. Sebaliknya jika di dalam tanah kaya nitrogen maka
pertumbuhan akar akan lambat.
BAB
III
METODOLOGI
PENELITIAN
A.
Alat
dan Bahan
Ø 4
buah bekas akua gelas plastic bening
Ø Penggaris
Ø Air
Ø Tanah
humus, tanah merah, tanah sawah dan pasir
B.
Rancangan
Penelitian
Variabel
:
1. Variabel bebas : jenis-jenis tanah
(tanah humus, tanah sawah, tanah pasir, tanah merah).
2. Varibel terikat : kecepatan
pertumbuhan tanaman jagung dlihat dari akar, batang, dan daun tanaman kacang
hijau.
3. Variabel kontrol : volume air untuk
menyiram, sinar matahari langsung, tempat penanaman, waktu penanaman, jumlah
tanah, jenis biji kacang hijau, jumlah biji kacang hijau yang di tanam.
Cara
Kerja :
1. Siapkan 4 buah bekas aku gelas
plastic yang bening yang sudah diberi lubang untuk keluarnya sisa air
penyiraman.
2. Masukkan tanah merah, tanah humus,
tanah sawah dann pasir masing-masing ke dalam wadah yang berbeda.
3. Tanam 5 butir kacang hijau yang sudah
direndam guna mengaktifkan enzim selama masa dormansi.
4. Tanam kacang hijau dengan diberi
tanda antara kacang 1,2,3,4 dan 5 agar mempermudah pengukuran.
5. Siram ke empat wadah yang berbeda
dengan 2 sendok takaran susu balita dan tidak usah diberi pupuk.
6. Lakukan penyiraman dan pngukuran
secara berkala.
BAB
IV
HASIL
PENELITIAN dan PEMBAHASAN
A.
Hasil
Menanam mulai tanggal 22 Agustus 2013
Jenis Tanah
|
Pengukuran (cm)
|
Rata-rata
|
||||||||||||||
Jum’at
|
Sabtu
|
Senin
|
||||||||||||||
1
|
2
|
3
|
4
|
5
|
1
|
2
|
3
|
4
|
5
|
1
|
2
|
3
|
4
|
5
|
||
Humus
|
0.7
|
0.8
|
0.7
|
0.5
|
0.6
|
2.2
|
3
|
2.6
|
2
|
1.7
|
9.2
|
10.4
|
9.3
|
8.8
|
9
|
3.6
|
Merah
|
0.5
|
0.3
|
0.3
|
0.4
|
0.4
|
1.2
|
1
|
1.4
|
1.3
|
1.2
|
6.7
|
8.2
|
7.1
|
8.7
|
8.5
|
3.2
|
Sawah
|
0.4
|
0.3
|
0.5
|
0.4
|
0.3
|
1.3
|
1.2
|
2
|
1.8
|
2
|
7.2
|
5.8
|
8
|
7.9
|
8.1
|
3.2
|
Pasir
|
-
|
0.8
|
0.5
|
0.6
|
0.4
|
0.6
|
3.4
|
2.5
|
3
|
2.4
|
7.1
|
11.2
|
9.8
|
10
|
9.7
|
4.4
|
Tabel 1.1 Pengukuran tinggi tanaman kacang hijau
B.
Pembahasan
Dari hasil pengamatan didapat bahwa
tumbuhan kacang hijau yang mengalami pertumbuhan dan perkembangan paling cepat
terdapat dalam medium tanah pasir. Akar, batang, dan daunnya paling panjang
diantara yang lainnya. Namun kecepatan pertumbuhan tersebut mempengaruhi
keadaan tanaman. Hal ini dapat dilihat dari daun dan batangnya. Bentuk daun
tipis, warnanya hijau kekuningan dengan ukuran panjang namun sempit. Sedangkan
bentuk batangnya kecil dengan ukuran panjang dan berwarna hijau muda, juga
cepat layu.
Namu,
keadaan tersebut berbanding terbali dengan keadaan tumbuhan kacang hijau yang
terdapat di medium tanah humus. Tanaman kacang hijau yang terdapat di medium
tanah humus memang lebih agak pendek dibandingkan dengan tanamn kacang hijau
yang terdapat di medium tanah pasir. Namun kondisi tanamannya sangat baik.
Batangnya lebih besar dan kuat dengan warna yang sama yaitu hijau muda. Daunnya
tebal, lebar, dan warnanya hijau segar.
BAB
V
KESIMPULAN
dan SARAN
A.
Kesimpulan
Berdasarkan
pengamatan penulis menyimpulakan bahwa pertumbuhan dan perkembangan tanaman
kacang hijau dimulai dari pertumbuhan akar, batang lalau daun. Itu sebabnya
akar akan tumbuh lebih panjang dibandingkan batang.
Kecepatan pertumbuhan dan
perkembangan yang demikian itu, dipengaruhi oleh tanah sebagai medium. Tanah
pasir yang miskin unsur hara, merupakan medium paling baik untuk kecepatan
pertumbuhan. Walaupun keadaan tanaman kacang hijau tidak sebaik tanaman yang
terdapat dalam tanah humus. Baiknya keadaan tanaman kacang hijau yang terdapat
dalam tanah humus disebabkan karena tanah humus kaya akan unsur hara.
B. Saran
1. Sebaiknya diadakan pernelitian
kembali agar lebih memperkuat hasil penelitian.
2. Tanah yang dipakai dalam percobaan
akan lebih baik jika di sortir terlebih dahulu sebelum dipercobakan.
3. Penanaman kacang hijau sebaiknya
dilakukan di tanah yang subur.
DAFTAR PUSTAKA
LKS
Biologi kelas XII Semester I
LAMPIRAN-LAMPIRAN







